Efek Blog

Friday 23 May 2014

Testimoni Herlinawati - Tahitian Noni Obat Alami Sembuhkan Hipertiroid

Pada Oktober 2009 istri saya, Harlenawati tiba-tiba merasa tidak enak badan. Merasa lelah, lemas, tangannya bergetar-getar, dan jantungnya berdeber-debar. Setelah berobat jalan ke sebuah rumah sakit , dokter mendiagnosa hipertiroid. Dua hari kemudian, kondisinya semakin payah. Lalu saya larikan ke RS dan dirawat selama seminggu di sana. Saat itu livernya mengeras, perutnya membesar dan badannya kuning. Demamnya naik turun. Meskipun tidak koma, ia tak mampu mengenali orang. Oleh dokter, kali ini dia didiagnosa mengidap anemiaplastic. Karena tak ada perkembangan, istri saya, Harlenawati saya pindahkan ke keluarga rumah sakit lain. Ia masuk RS kedua pada jumat malam. Selama tiga hari (Jumat, Sabtu, Minggu) tidak ada dokter khusus yang menangani mereka karena waktu itu akhir pekan. Saat inilah, saya Tahitian Noni Juice yang pernah ditawarkan oleh teman. Sebelum menghubungi kawan, saya menyempatkan untuk browsing mengenai Tahitian Noni Juice. Setelah membaca berbagai informasi soal Tahitian Noni Juice, saya baru yakin dan menghubungi teman Sebenarnya saya takut memberikan Tahitian Noni Juice pada istri,. Yang saya tahu, mengkudu/ buah noni bisa menurunkan tekanan darah. Padahal, tensi istri saya kala itu sudah sangat rendah. Akhirnya, saya hanya berani memberikan seperempat dari dosis yang dianjurkan: 15 ml Tahitian Noni Juice per dua jam. Setelah empat hari mengonsumsi Tahitian Noni Juice, istri saya, Harlenawati tidak lagi buang-buang air separah sebelumnya. Bisanya, selama di RS ia bisa menghabiskan 20 diaper per hari.inilah yang menyebabkan dehidrasi dan lemas. Setelah mengonsumsi Tahitian Noni Juice, jumlah diaper yang di perlukannya perhari tinggal empat.

Reaksi Konsumsi Tahitian Noni Juice

BAB-nya berwarna kehijauan. Hari kedua hitam dan hari ketiga merah. Rupanya racun-racun yang selama ini mengendap di liver telah keluar. Pemeriksaan sumsum tulang belakang menunjukkan kadar sel darah putih muda Harlenawati 22.000. ia positif menderita MDS atau praleukimia. Menerima vonis ini, konsumsi Tahitian Noni Juice tetap diteruskan. Akhirnya, pada keempat belas di RS, ia diperbolehkan pulang karena kondisinya membaik. Kadar leukosit, trombosit dan hemoglobinnya sudah mengikat. Kadar sel darah putih mudanya tak diketahui karena ia tidak mau melakukan pemeriksaan sumsum tulang belakang lagi. Ketika keluar dari RS, perut sebelah kanannya tidak lagi sekeras dulu. Pertanda livernya sudah tidak bengkak. Pada 22 Desember, istri saya sudah bisa kembali bekerja. Ia sudah bisa jalan, bahkan naik tangga.
Dua dokter ahli darah dan ahli liver yang memeriksa kondisinya selepas dari RS tak menyangka ia bisa sembuh. Istri lalu tetap mengkonsumsi Tahitian Noni Juice sekaligus obat medis.

Demikianlah Testimoni Tahitian Noni Saya, Semoga Bermanfaat.

  



 
0 Comments
Komentar

No comments:

Post a Comment