Kista payudara adalah sebuah penyakit ketika di dalam payudara terdapat kantung berisi cairan. Kista membentuk benjolan bulat atau oval, menyerupai balon yang berisi air.
Benjolan ini dapat terbentuk dalam ukuran kecil atau bahkan besar sekalipun, dengan diameter sekitar 1 sampai 2 inci (2.5 sampai 5cm).
Bila benjolan berukuran besar, jaringan payudara yang berada di dekatnya dapat tertekan dan menimbulkan rasa nyeri dan ketidaknyamanan pada payudara.
Penyebab Kista Di Payudara
Penyebab pasti dari kista payudara masih belum diketahui. Namun, ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa kelebihan hormon estrogen dalam tubuh dapat merangsang jaringan yang ada pada payudara di mana hal itu secara tidak langsung memainkan peran dalam perkembangan kista pada payudara.
Selain itu, ada pendapat lain yang meyakini bahwa kista payudara berkembang ketika kelenjar dan jaringan ikat pada payudara menghambat saluran susu. Akibatnya, kelenjar dan jaringan ikat tersebut akan melebar (dilatasi) dan kemudian terisi oleh cairan.
Gejala Kista Payudara
Ketika kista pada payudara anda masih berukuran kecil, anda mungkin tidak akan merasakan tanda dan gejala apa pun. Namun, apabila ukuran ksita sudah membesar, anda mungkin akan merasa sakit dan nyeri di daerah payudara anda. Selain itu, apabila anda mengalami kista payudara sebelum menopause, biasanya ukuran payudara akan membesar diikuti dengan rasa nyeri. Namun bila anda mengalami hal ini setelah menopause, ukuran payudara anda akan mengecil diikuti dengan tanda dan gejala lain, seperti payudara sakit.
Pemeriksaan Kista Payudara
- Awalnya, dokter akan melakukan pemeriksaan terlebih dahulu untuk mengidentifikasi dan memastikan adanya benjolan pada payudara, khususnya kista. Biasanya dokter akan membahas mengenai riwayat kesehatan dan gejala-gejala yang Anda rasakan. Selain itu, dokter akan melakukan beberapa jenis pemeriksaan seperti berikut ini :
- Pemeriksaan Payudara (Mammae Screening Test) - Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik, khususnya pada bagian payudara Anda untuk melihat apakah ada benjolan dalam payudara Anda. Namun, pemeriksaan ini tidak dapat memberikan hasil yang akurat. Oleh karena itu, dokter akan melakukan pemeriksaan lanjutan, yaitu dengan melakukan tes pencitraan dan aspirasi jarum halus (fine needle aspiration).
- Tes Pencitraan - Biasanya dokter akan melakukan tes pencitraan dengan melakukan USG pada payudara. Hal ini dapat membantu dokter untuk melihat kondisi benjolan yang terbentuk dalam payudara Anda, apakah cair atau padat. Bila benjolan berbentuk cairan, hal ini biasanya mengarah ke penyakit kista. Namun, apabila benjolan berbentuk padat, hal ini biasanya bukan kanker, namun bisa juga menjadi kanker payudara.
- Aspirasi Jarum Halus (Fine Needle Aspiration) - Selama melakukan prosedur ini, dokter akan menyisipkan jarum tipis ke dalam benjolan dalam payudara Anda guna mengambil sampel dari cairan yang ada dalam benjolan tersebut. Dokter biasanya juga akan menggunakan USG untuk memandu penempatan jarum yang tepat. Berikut hal-hal yang biasanya terjadi ketika melakukan prosedur ini :
- Cairan yang diambil oleh jarum tidak mengeluarkan darah dan kemudian benjolan dalam payudara menghilang dengan sendirinya. Jika Anda mengalami hal ini, Anda tidak perlu melakukan pengujian dan pengobatan lebih lanjut.
- Cairan yang diambil oleh jarum mengeluarkan darah dan benjolan dalam payudara tidak menghilang. Jika Anda mengalami hal ini, dokter akan mengirimkan sampel cairan untuk diuji di laboratorium dan memberikan rekomendasi kepada Anda untuk melakukan tindakan lanjutan, seperti pengobatan.
- Tidak ada cairan yang berhasil ditarik dan dikeluarkan oleh jarum, dokter mungkin akan merujuk Anda untuk melakukan tes pencitraan guna mengevaluasi lebih lanjut kondisi benjolan yang terbentuk dalam payudara.
Pencegahan Kista Payudara
Namun, Anda dapat melakukan beberapa hal seperti berikut untuk meminimalkan rasa ketidaknyamanan yang mungkin Anda rasakan ketika mengalami penyakit ini:
- Menghindari kafein: Belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa kafein berpengaruh pada penyakit kista payudara. Namun, ada beberapa bukti yang menunjukkan bahwa ketika wanita tidak mengkonsumsi kafein, gejala yang mereka rasakan menghilang begitu saja. Maka dari itu tak ada salahnya untuk mengurangi atau bahkan tidak mengkonsumsi kafen sama sekali ketika Anda mengalami penyakit kista payudara.
- Mengurangi garam: Beberapa ahli menyarankan kepada Anda, khususnya Anda yang mengalami penyakit kista, untuk mengurangi garam. Sebab, dengan mengkonsumsi sedikit natrium, gejala dan tanda yang mungkin Anda rasakan akan menghilang.
- Mengonsumsi obat penghilang rasa sakit: Rasa nyeri yang timbul akibat penyakit ini dapat berkurang ketika Anda menggunakan obat penghilang rasa sakit, seperti acetaminophen (Tylenol) atau obat anti-inflamasi, seperti ibuprofen (Advil, Motrin IB) atau naproxen (Aleve, Naprosyn).
Pengobatan Medis (Konvensional) Kista
Setelah melakukan pemeriksaan dan dokter telah mengetahui adanya benjolan kista dalam payudara Anda, dokter akan merujuk Anda untuk melakukan pengobatan. Meskipun penyakit kista payudara tidak berbahaya, namun Anda tetap harus melakukan pengobatan untuk mencegah pembesaran ukuran benjolan dan mengurangi gejala dari penyakit ini. Biasanya, dokter akan menguras cairan dalam benjolan kista. Hal itu dapat meringankan gejala yang timbul dari penyakit ini. Berikut pilihan pengobatan untuk mengatasi penyakit kista payudara :
- Aspirasi jarum halus (fine needle aspiration) - Ini merupakan prosedur untuk mendiagnosis kista pada payudara. Namun, prosedur ini juga dapat Anda gunakan untuk mengobati penyakit kista payudara. Dokter akan mengeluarkan semua cairan dari kista dan memastikan benjolan pada payudara Anda menghilang dan Anda tidak lagi mengalami gejala-gejala pada payudara Anda. Namun, Anda harus melakukan prosedur ini selama berkali-kali untuk dapat mengeluarkan seluruh cairan dari dalam benjolan tersebut.
- Penggunaan hormon - Pil KB (kontrasepsi oral) yang digunakan untuk mengatur siklus menstruasi juga dapat Anda gunakan untuk mengurangi kekambuhan dari penyakit kista payudara. Namun, pil KB atau terapi hormon lainnya memiliki efek samping pada penggunanya. Untuk itu, jenis obat ini hanya dianjurkan untuk digunakan oleh wanita yang mengalami penyakit kista payudara tahap berat.
- Operasi - Pembedahan dilakukan untuk mengangkat kista secara langsung. Prosedur ini hanya dilakukan bila benjolan pada payudara menyebabkan Anda merasa tidak nyaman dalam kurun waktu yang lama dan menunjukkan tanda dan gejala yang mengkhawatirkan.
- Kandungan Alizarin, secara alami akan mendeteksi adanya sel kanker/ tumor yang DNA nya berbeda dengan DNA tubuh manusia, selanjutnya Alizarin akan memutus aliran darah Nutrisi ke Sel Kanker/Tumor sehingga dalam waktu tertentu Jaringan kanker akan kering/mengecil/luruh dan mati.
- Kandungan Proxeronine :
- Tahitian Noni Bioactive Beverage mengandung zat yang disebut PROXERONINE yang merupakan bahan baku dari alkaloid XERONINE. PROXERONINE dalam Tahitian Noni Bioactive Beverage diserap oleh tubuh dan diolah menjadi XERONINE dengan menggunakan enzim PROXERONINASE dan SEROTONIN yang ada di dalam tubuh.
- XERONINE merupakan alkaloid hidup yang akan diserap oleh sel-sel tubuh.XERONINE mengaktifkan kembali sel-sel yang mati sehingga proses respirasi dari sel kembali berjalan, nutrisi yang kita konsumsi akan diserap sempurna dan kotoran dari sel akan dikeluarkan dari tubuh sehingga sel-sel yang sakit akan disehatkan. Tahitian Noni Bioactive Beverage akan menyeimbangkan atau menormalkan kembali fungsi tubuh. Proxeronine bermanfaat untuk : Meregenerasi Sel yang rusak pada pada organ yang hancur karena kanker/ tumor, sehingga pulih kembali.
Banyak yang berpendapat bahwa aktifitas anti oksidan adalah fungsi penting dari Tahitian Noni Juice dan salah satu alasan mengapa begitu banyak orang sukses dalam melawan kanker dengan Tahitian Noni Juice. Dari Riset dr Neil Salomon yaitu, 27.000 pengguna Tahitian Noni Juice dalam survey 2.365 orang menderita berbagai jenis kanker. Dari jumlah ini 60% dari mereka berhasil mengalami kemajuan kesehatan yang luar biasa. Dosis penggunaan Tahitian Noni Juice untuk Terapi Kanker : jumlah konsumsi rata-rata dari 64% responden yang mengalami kemajuan kesehatan adalah 105 cc setiap hari.
Tahitian Noni Juice menjadi The Top Ten Cancer Treatment yang direkomendasikan Asosiasi Kanker Amerika Serikat.
Beberapa penelitian lain telah dilakukan di laboratorium-laboratorium untuk menegaskan kemampuan Tahitian Noni Juice untuk melawan kanker. Dalam suatu penelitian, empat orang ilmuwan dari Jepang menyuntikkan sel ras (sel yang menjadi pemicu bagi pertumbuhan yang merusak) dengan substansi yang disebut damnacanthal yang ditemukan dalam Tahitian Noni Juice.
Mereka mengobservasi bahwa pemberian damnachantal ternyata menghambat reproduksi sel ras secara signifikan. Damnachantal adalah suatu substansi didalam Tahitian Noni Juice yang di percaya sebagai agen anti kanker. Damnacanthal merupakan Zat Anti Kanker dan Anti Biotik alami berfungsi menjaga organ tubuh yg belum terserang kanker untuk menolak kanker sehingga kanker tidak menyebar dan menghentikan perkembangan kanker ke stadium lanjut.